Langsung ke konten utama

Teruntuk Pejuang Dua Garis

Beberapa waktu yang lalu, aku kembali mendengar keluh kesah seorang teman yang sampai saat ini belum mendapat kepercayaan memperoleh momongan setelah satu tahun menikah. Kalau dipikir, waktu satu tahun belumlah terlalu lama, tapi, bagi sepasang suami istri yang sudah menikah ditambah lagi dengan pertanyaan - pertanyaan 'kapan isi? Belum isi juga?' dan segala tetek bengeknya itu lumayan menyiksa. Dan pertanyaan itu akhirnya terlontar 'Apa kekuranganku?'. Suatu pertanyaan yang menyiratkan betapa patah hatinya ia ketika tamu bulanan itu datang. Itu terlukis dengan jelas dengan wajahnya yang sembab yang menandakan bahwa malam mungkin sudah ia habiskan dengan menangis.

Duhai para pejuang dua garis, wahai para calon ibu yang sedang menanti sang buah hati yang belum kunjung hadir, itu bukanlah tentang kekurangan. Jika itu menjadi suatu kekurangan lalu apa kurangnya Siti Aisyah hingga ia tak jua mendapatkan keturunan? Jika itu menjadi suatu kekurangan, lalu kurang Sholeh apa lagi Nabi Zakaria dan Nabi Ibrahim hingga keduanya baru mendapat keturunan di usia senja? Jika itu menjadi kekurangan, lalu apa lebihnya mereka yang hamil sebelum menikah?

Itu bukan tentang kekurangan, tapi, perkara keturunan memang mutlak rahasia Tuhan, ketetapan Tuhan yang tidak bisa diganggu gugat. Ada yang mendapat keberuntungan itu dengan begitu mudahnya, ada yang harus menunggu begitu lama bahkan ada yang tidak memiliki kesempatan sama sekali untuk merasakan nikmat mengandung dan melahirkan. 

Temanku yang lain bahkan pernah melontarkan lelucon 'apa harus melakukan sebelum pernikahan supaya cepat mendapatkan momongan?'. Ucapannya memang tidak salah juga karena nyatanya mereka yang MBA jauh lebih gampang 'isi' ketimbang mereka yang menikah baik - baik. Aku sampai speechless, tapi, untungnya ucapan itu hanya sekedar guyonan. Dia menikah baik - baik dan akhirnya menjadi satu tim dengan temanku yang ku ceritakan di atas, menjadi para pejuang dua garis yang selalu menangis ketika tamu bulanan itu datang meluruhkan harapan mereka.

Itulah kenapa aku sempat meradang dengan kontent YouTube yang pernah trending gegara pengakuannya yang MBA lalu dengan bangganya membandingkan dirinya dengan pasutri yang sudah menikah selama bertahun - tahun, tapi, tak kunjung mendapat momongan.  Padahal kedua hal itu sangatlah berbeda dan tidak bisa disamakan.

Ia yang merasa hebat karena tidak perlu bersusah payah seperti para pasutri yang harus program sana sini demi mendapatkan buah hati, padahal bisa jadi kehamilan yang terjadi dengan begitu mudahnya itu bukan karena kehebatannya melainkan suatu teguran dari Tuhan. Ya, teguran untuk berhenti melakukan dosa. 

Sesungguhnya para pejuang dua garis itulah orang - orang hebat, orang - orang yang menjadi pilihan Tuhan. Mungkin Tuhan masih ingin lebih dekat, mungkin Tuhan masih ingin mendengar doa itu lebih sering, mungkin Tuhan masih ingin sering bertemu. Sekali lagi ini bukan tentang kekurangan atau kelemahan. Bahkan menurut ku para pasutri yang sedang berjuang itu justru orang yang beruntung karena setiap usahanya demi mendapatkan keturunan mungkin saja akan menjadi ladang pahala dan jalan meraih surga.

Jadi janganlah berputus asa, jangan berkecil hati. Karena penantian panjang itu niscaya akan berbuah manis, entah di dunia atau mungkin di akhirat. Ingatlah, mandul sesungguhnya itu bukanlah orang yang  tidak memiliki anak melainkan orang yang memiliki banyak anak, tapi, tidak bermanfaat untuknya.

_Cherry Sakura_






Komentar

Postingan populer dari blog ini

Seleraku : 5 Artis Bollywood Dengan Mata Terindah

1. Aishwarya Rai Bachchan Aku selalu bertanya - tanya bagaimana bisa Aish memiliki bola mata berwarna hijau seperti itu mengingat Aish berdarah India asli? Benar - benar asli India dan bukan blasteran, tapi, lihat matanya. Berwarna Emerald dan itu bukan karena Aish memakai softlens. Aish benar - benar memiliki mata dengan warna yang sangat cantik dan indah. 2. Hrithik Roshan Bisa dibilang Hrithik ini Aishwarya versi pria karena sama - sama memiliki bola mata berwarna kehijauan. Mata Hrithik terlihat indah dan berkilau. Apalagi kalau matanya dishoot dari dekat. Wuiiiiih, aku yang ngelihat jadi klepek - klepek. Ternyata didunia bisa ada mata semacam karakter anime begitu, ya? 3. Rani Mukherji Aku heran, kenapa mata seorang Rani Mukherji bisa secerah itu? Matanya bening banget dan terlihat teduh sekaligus menenangkan. Tanpa harus memakai softlens, mata Rani sudah terlihat begitu indah dan mempesona. 4. Deepika Padukone Entah kenapa, aku merasa tatapan

Seleraku : 10 Film Terbaik Rani Mukerji

1. Kuch - Kuch Hota Hai Walaupun di film ini Rani hanya menjadi Supporting Actress, tapi, film inilah yang mampu mengangkat nama seorang Rani Mukerji menjadi seorang actress papan atas. Bahkan Rani berhasil meraih penghargaan Best Supporting Actress. Karakter Tina begitu melekat di ingatan penggemar film Bollywood. Bahkan yang membuatku menyukai seorang Rani Mukerji, ya, karena perannya sebagai Tina Malhotra yang cantik dan feminine. Pada kenyataannya Kuch - Kuch Hota Hai adalah satu satu film Rani yang paling sukses dan nggak lekang oleh waktu. Sampai sekarang saja, TV swasta kita masih sering memutar film yang bercerita tentang persahabatan Rahul dan Anjali ini. Saking seringnya, jalan ceritanya mungkin sudah kita hafal di luar kepala. Lagu - lagunyapun masih sangat enak didengarkan, nggak kalah dengan lagu dari film Bollywood terbaru. Pokoknya film satu ini adalah film wajib yang harus ditonton bagi penggemar film Bollywood. Jangan ngaku sebagai penggemar Shahrukh, Kajol dan R

Seleraku : 10 Lagu K-Pop Bertema Fantasy Dreamy Terfavorite

1. IU - You And I Melihat Music Video dan mendengar lagu IU satu ini benar - benar bisa membawaku ke dalam dunia khayalan. Story line-nya 'fantasy' banget ala - ala Sleeping Beauty. Tapi, bedanya yang tertidur adalah cowok cute dan unyu - unyu, bukan si Putri Cantik. Sumpah, Lee Hyun Woo di sini imut banget. Jadi pengen cubit - cubit pipinya, dech. Cocok banget dipasangkan dengan IU yang juga super cute. Awal nemu Music Videonya, aku sampai mutar berulang kali saking suka dengan story linenya. Entah karena apa, Lee Hyun Woo bisa sampai tertidur, koma atau mati suri. Yang jelas Hyun Woo nggak sadarkan diri dan IU tetap setia menanti Hyun Woo terbangun lagi bersama dengan si bebek pakai syal # Lucu banget, dech, itu bebek. Setelah sekian lama, IU mulai putus asa karena Hyun Woo nggak juga membuka mata hingga akhirnya IU memilih pergi dengan memakai mesin waktu bersama si bebek dengan harapan Hyun Woo akan kembali tersadar secepatnya. Yah, meskipun konsekuensinya mereka berdua