1. Kabhi Kushi Kabhi Gham
Secara keseluruhan film ini maknanya bagus. Tentang keluarga dan kasih ibu yang tak mengenal batas. Tapi, ada satu hal yang terbersit di otakku ketika menonton film ini sampai selesai yakni cinta terhadap lawan jenis yang ternyata sanggup mengalahkan rasa cinta pada orang tua. Yap, mungkin dalam kehidupan sehari - hari, hal seperti ini memang benar adanya. Kebanyakan dari kita ketika harus memilih satu dari keduanya, pasti akan lebih memilih orang yang dicintai, walaupun kehadirannya belum selama orang tua yang sudah bertahun - tahun memberikan cinta pada kita. Lagipula, bukankah restu orang tua adalah hal yang terpenting ketika akan memulai hidup baru dan kita tak bisa begitu saja menuruti ego kita. Bukan maksud untuk menjelek - jelekkan film ini. Aku suka film ini dan sudah berkali - kali menontonnya, hanya saja pikiran tentang cinta yang membutakan segalanya tiba - tiba terbersit begitu saja ketika melihat Rahul yang lebih memilih meninggalkan rumah daripada mengikuti keinginan sang ayah # Yash juga salah, sich, karena sebagai orang tua terlalu keras kepala.
2. Mohabbatein
Lagi - lagi cinta yang membutakan sekaligus melemahkan. Kenapa aku bilang melemahkan??? Itu karena keputusan Megha untuk bunuh diri. Hal yang paling kusesalkan dari film ini. Film ini bercerita tentang cinta, Raj berjuang agar Tuan Shankar bisa mengerti bahwa jatuh cinta adalah hal yang indah, tapi, Megha melakukan kesalahan besar yang menurutku benar - benar tak termaafkan? Siapapun tahu bahwa bunuh diri adalah dosa besar yang tak terampuni. Pada akhirnya Raj memang menang, tapi, sesungguhnya apa yang didapatkan Megha setelah ia bunuh diri? Tidak ada. Satu hal lagi, baru - baru ini ketika aku kembali menonton Mohabbatein, entah kenapa aku jadi merasa kalau Raj sebenarnya pengidap skizoprenia karena selalu berhalusinasi melihat Megha yang sebenarnya sudah tak ada # Untuk yang satu ini lupakan saja, namanya juga film. Hahaha. . . Aku hanya tiba - tiba terpikirkan hal itu.
3. Chori Chori Chupke Chupke
Kalau disimak baik - baik, saat Raj meminta Madhu untuk mengandung dan melahirkan bayinya sama sekali tidak ada proses lamaran atau pernikahan. Raj hanya meminta Madhu agar bersedia hamil dan Raj akan membayar Madhu yang itu artinya kehamilan itu terjadi di luar pernikahan. Otakku pun mulai bertanya - tanya, berarti anak itu hasil perbuatan zina, dong, ya? Tapi, ini kan hanya film. Mungkin saja Raj dan Madhu nikah sirri 😅.
4. Kabhi Alvida Na Kehna
Jujur saja, aku agak kecewa dengan ending dari film ini karena pada akhirnya dua buah keluarga benar - benar hancur karena perselingkuhan. Aku berharap tidak akan terjadi perceraian dan mereka semua tetap hidup bahagia dengan keluarga masing - masing. Siapapun memang berhak untuk jatuh cinta dan bahagia, hanya saja caranya salah kalau untuk bahagia saja kita menghancurkan kepercayaan dari pasangan. Dan dari lubuk hati yang paling dalam aku selalu berkata, mereka yang berselingkuh itu tidak pantas untuk bahagia # Walaupun pesan film ini negative, aku suka lagu - lagu di film ini.
5. Aashiqui 2
Satu lagi karakter yang memilih untuk bunuh diri. Yang namanya sudah ketergantungan alkohol memang sangat susah untuk kembali ke jalan yang benar apalagi berhenti. Mungkin kita akan berpikir kalau Rahul begitu pengecut karena memilih untuk menyerah, bukankah seharusnya Rahul mencoba untuk kuat dan bangkit? Alkohol memang benar - benar luar biasa dalam hal merusak hidup orang.
6. Don
Polisi benar - benar tidak ada apa - apanya kalau dibandingkan dengan Don. Bayangkan saja, sudah sejahat itu Don masih saja bisa berkeliaran dan tidak masuk penjara??? Walaupun masuk penjara, Don dengan mudahnya bisa bebas. Hhhh. . . Penjahat yang terlalu jenius dan berbahaya. Bayangkan kalau penjahat sekelas Don bisa bebas berkeliaran. Peredaran Narkoba dan obat terlarang pasti akan makin meraja lela.
7. Mujhse Dosti Karoge
Ini salah satu film favoriteku yang sampai sekarang aku masih suka nonton dan dengar lagu - lagunya. Sekali lagi, aku sama sekali tidak bermaksud untuk menjelek - jelekkan suatu film. Aku hanya ingin mengutarakan apa yang ada di pikiranku. Salah satunya tentang betapa mudahnya baik Raj maupun Pooja bermain - main dengan perasaan seseorang dan pernikahan. Helloooo??? Bagaimana mungkin mereka bisa merencanakan pernikahan dengan orang - orang yang tidak mereka cintai??? Kalau dipikir baik - baik, betapa menyedihkannya Tina maupun Rohan yang batal menikah setelah segalanya sudah dipersiapkan. Untung saja ini hanya film, ya?
8. Bajirao Mastani
Setiap kali menonton film ini, aku selalu meneteskan air mata. Bukan sedih karena kisah cinta dua tokoh utamanya yakni Bajirao dan Mastani, tapi, sedih melihat kesedihan dan luka Kashibai. Istri pertama, lho, itu! Istri yang benar - benar tulus mencintai Bajirao yang pada akhirnya harus rela melihat suami menikah dengan wanita lain, bahkan suami tersebut terlihat jelas lebih mencintai si istri kedua. Mungkin bagi orang lain, film ini tentang perjuangan cinta sejati Bajirao Mastani, tapi, bagiku ini bagaikan pengkhianatan cinta.
_Cherry Sakura_
Komentar
Posting Komentar